Haluan Riau

Wednesday, Nov 27th

Last update10:52:12 PM GMT

You are here: DAERAH SIAK Bupati: Sinergi Kepolisian dan Pemda Penting untuk Pembangunan

Bupati: Sinergi Kepolisian dan Pemda Penting untuk Pembangunan

  • Jadi Irup Upacara HUT ke-66 Bhayangkara

DAYUN- Bupati Siak, H Syamsuar menjadi inspektur upacara peringatan HUT ke-66 Bhayangkara di Markas Polisi Resort Siak, Kecamatan Dayun, Minggu (1/7). Ia mengajak Kepolisian terus membenahi citra di masyarakat seiring sejumlah tanggapan yang ditujukan ke Kepolisian, di tengah segala kelebihan (prestasi) dan kekurangannya yang ada. HUT ke-66 Bhayangkara tahun 2012 mengambil tema "Pelayanan Prima, Anti-KKN, Anti-Kekerasan, Memantapkan Kamdagri dan Supremasi Hukum Guna Mendukung Pembangunan Nasional". Semangat Polri ini, juga sama dengan semangat pemerintah dalam memenuhi harapan masyarakat dalam proses pembangunan dan berjalannya pemerintahan, dari pusat hingga daerah.


Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Siak, Zulfi Mursal, serta diikuti sejumlah unsur Muspida Siak, para asisten, kepala dinas, kepala kantor, kepala bagian dan beberapa camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Siak.
Dalam Sambutan Kapolri, Jenderal Timur Pradopo yang dibacakan Bupati mengatakan, dalam kurun waktu 66 tahun ini, Polri dihadapkan pada berbagai tantangan, hambatan dan cobaan yang tidak ringan. Namun semuannya itu adalah dinamika serta tempaaan itu merupakan bagian dari cacatan perjalanan sejarah Polri, yang justru akan memperkaya dan memperkuatkan nilai-nilai kejuangan institusi Bhayangkara di negeri ini.


Setiap waktu tentu terdapat tantangan dan tugas berbeda-beda yang harus dihadapai oleh segenap jajaran Polri, baik masa lalu maupun diera Demokrasi dan keterbukaan sepertri saat ini. Polri sebagai pengemban tugas pengabdiannya sebagai alat negara penegak hukum, pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat serta sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
Berbagai prestasi dan pencapaian kinerja polri saati ini, telah mendapat apresiasi dari pemerintah, masyarakat dan dunia internasional, diantaranya dalam keberhasilan mengungkap kasus-kasus terorisme, pemeberantasan perederan gelap dan penyalahgunaan narkoba, serta mengamankan berbagai agenda, baik yang bersifat nasional maupun internasional. Disamping itu Polri juga mengakui bahwa masih ada kelemahan dan kekurangan dalam upaya membangun kepercayaan masyarakat.
"Masih cukup sering komplain, kritikan dan hasil penilaain dari berbagai komponen masyarakat yang menggambarkan ketidakpuasan atas kinerja Polri, menjadi kelemahan yang perlu dibenahi," ujarnya.


Introspeksi


Semuaya itu hendaknya dijadiikan momentum bagi kita semua untuk melakukan retrospeksi dan introspeksi diri, agar semakin meneguhkan ikrar dan tekad untuk terus melangkah dengan tegar dan penuh optimisme menghadapi setiap tantangan yang ada,dengan lebih meningkatkan kinerja guna memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, bangsa dan negara.


Sesuai dengan tema peringatan Bhayangkara ke-66 tahun 2012, dengan semboyan pelayanan prima, anti KKN, anti kekerasan memantapkan kamdagri dan supremasi hukum guna mendukung pembangunan nasional, sangatlah tepat, relevan dan kontekstual.
"Tema ini merupakan representase dari tekad dan semangat kita yang saar ini terus melakukan reformasi internal melalui program revitalisasi yang sangat strategis untuk mewujudkan organisasi Polri yang semakin reformis dan humanis," terang Bupati.
Hendaknya apa yang merupakan wujud nyata dari tema tersebut dapat diaplikasikan seiring dengan upaya kita untuk membangun kemitraan dengan masyarakat. Dengan terwujudnya pelayan prima polri diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif bagi memantapkan stuasi keamanan dan tegaknya supermasi hukum diseluruh wilayah yuridikasi negara kesatuan Republik indonesia,yang apa akhirnya dapat mendukung kelancaran pembangunan Nasional.
"Pembangunan Nasional merupakan faktor penting untuk meningkatkan kesejahtraan masyarakat, mengingat peningkatan kesejahtraan bisa dicapai manakala pembangunan ekonomi tumbuh kuat,adil dan merata untuk bisa terlaksananya hal tersebut maka kondisi stabilita kamtibmas haruslah baik dan kondusif," kata Bupati mengakhiri.


Syamsuar juga menyinggung tentang ada lima kunci bagi anggota Polri dalam melaksanakan tugas melayani masyarakat. "Lima kunci sukses yakni pelayanan prima dan anti KKN dalam meningkatkan pelayanan publik yang lebih murah dan akuntabel harus menjadi semangat setiap anggota Polri dalam menjalan perannya di tengah masyarakat, bersama komponen lainnya," kata Syamsuar.
Kemudian penegakan supremasi hukum dalam memberi rasa aman dan makin mampu menciptakan kemanan yang lebih baik dan akan memperkokoh tata pemerintahan yang baik, katanya.
"Kerja keras Polri diharapkan meningkatkan kualitas pelayanan yang unggul. Sebagai institusi penegak hukum Polri dituntut lebih peka terhadap lingkungan strategi nasional dan regional," kata Bupati.
Bupati mengatakan bahwa tingkat kejahatan semakin beragam, kejahatan bukan hanya bersifat konvensional tapi juga perbankan, narkotika, terorisme dan dunia maya.


Fungsi Pemerintahan


Sementara itu Kapolres Siak AKBP Sugeng Putut Wicaksono SIK menyebutkan Polri sebagai bagian dari fungsi pemerintahan yang bertanggungjawab dalam mewujudkan kamdagri, tentunya pihak kepolsian harus bersikap responsif terhadap berbagai perubahan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat.
Berkenaan dengan hal itu, pelaksanaan pelayanan dan pembenahan organisasi secara fundamental, konseptual dan konsisten terhadap bebagai aspek organisasi dalam bingkai reformasi birokasi Polri.
"Selain dari itu dengan konsep polsek kuat yang kita terapkan merupakan bagian dari wujud polri untuk terus meningkatan keamanan. Karena Polsek berkewajiban mengakselerasi pelaksanaan community policing dengan pendekatan tugas yang berbasis kepada kepentingan dan kebutuhan rasa keadilan dalam masyarakat," sebut Kapolres.


Usai upacara peringatan dilanjutkan dengan syukuran HUT Bhayangkara ke-66 ditandai dengan pemotongan tumpeng (nasi kuning) yang diserahkan Kapolres Siak kepada anggota polisi yang tertua dan yang termuda. Kemudian pembagian piala dan hadiah perlombaan dalam rangka HUT Bhayangkara serta penyerahan secara simbolis kunci kendaraan roda empat dari Bupati Siak kepada Kapolres Siak yang dilanjutkan dengan penandatangan berita acara serah terima kendaraan tersebut. (ali)

AddThis Social Bookmark Button

Add comment


Security code
Refresh