DAYUN-Pembunuh Elza Wulandari (16) siswi SMAN 16 Siak, Dayun, akhirnya terungkap. Polisi menduga korban dibunuh pacarnya, BS (15) yang juga warga Desa Dayun. Korban saat ini telah dimakamkan di TPU Dayun, Kamis (9/8). Kapolres Siak, AKBP Putut Wicaksono didampingi Kasatreskrim, AKP Melki Barata, menyebutkan, dari hasil identifikasi diketahui korban ditusuk menggunakan pisau dapur sebanyak 38 kali, di bagian dada, leher dan punggung yang menembus rusuk belakang sebelah kanan.
Hasil penyelidikan diketahui korban datang ke TKP bersama pacarnya untuk membicarakan permasalahan mereka berdua.
"Pelaku sudah kita amankan yang bernama BS pacar korban, Siwa kelas 1, SMAN 16 Siak, di Desa Dayun, bersama barang bukti pisau dapur, dasi, HP, baju kaos dan sepeda motor," ungkap Kapolres.
Dikatakannya, awalnya pelaku bersikukuh melakukan aksinya karena korban cemburu kepadu pelaku yang dekat dengan cewek yang sama-sama latihan Paskibra Kecamatan Dayun. "Pelaku mengaku pernah bertengkar dengan korban, karena korban pernah memaki-maki dan menghina ibu pelaku. Selain itu si korban mendesak untuk meminta pertanggungjawaban pelaku," tutur Kapolres.
"Pelaku BS akan kita kenakan dengan pasal 340 KUHP, yang ancamannya seumur hidup," pungkas Putut Wicaksono.
Mayat Elza Wulandari sebelumnya ditemukan bersimbah darah di kebun warga di tepi Jalan Siak-Dayun, belakang Mapolres Siak. (ali)
| Next > |
|---|
