Kebakaran hutan
dan lahan (Karhutla)
yang terjadi di Provinsi Riau seminggu belakangan, merupakan kejadian yang berulang-ulang terjadi di negeri Bumi Lancang Kuning ini. Entah apalah penyebabnya, tapi yang jelas hingga sekarang tindakan nyata aparat untuk menghukum pelaku karhutla.

Keempat, blusukan
tanpa makna. Kata
blusukan populer sejak Jokowi menjabat sebagai walikota Solo sampai menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Tahun 2014 disebut
    banyak kalangan se
    bagai tahun politik. Sebutan ini muncul karena di tahun ini akan dipenuhi agenda politik yang merata hampir di seluruh tanah air yakni pemilu legislatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden yang semuanya dilakukan secara serentak. Dalam agenda politik itu tentu melibatkan semua kalangan tidak hanya pemerintah, penyelenggara dan pengawas pemilu saja, tetapi juga akan melibatkan banyak kontestan yang terdiri dari caleg dari 12 parpol di semua tingkatan (DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota), serta mas yarakat selaku pemilih.

Bupati Kendal, Jawa tengah, Widya Kandi Susanti, membuat pernyataan yang kontoversial. Menurutnya Pekerja Seks Komersial (PSK) adalah pahlawan keluarga karena mereka umumnya bekerja untuk menghidupi keluarga. Seperti yang dikutip Kompas pada hari Kamis, 1 Januari 2014. Widya mengatakan: "Selain tidak manusiawi, dengan ditutupnya lokalisasi akan menimbulkan persoalan baru, yaitu menambah kemiskinan dan merebaknya penyakit kelamin. Pasalnya, kemungkinan para PSK itu akan mangkal di jalan-jalan bila lokalisasi ditutup”.