PEKANBARU (HR)-Penjabat Gubernur Riau Djohermansyah Djohan berharap ajang Pilgubri putaran kedua di Riau, bisa menjadi percontohan untuk tingkat nasional. Harapan ini bisa diwujudkan bila setiap proses Pilgubri berjalan dengan lancar, aman dan damai, tanpa ada gangguan. Harapan itu dilontarkannya saat memberikan sambutan pada acara silaturahmi Penjabat Gubri dengan Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau dan tokoh masyarakat, di Balai Adat LAM Riau di Jalan Diponegoro, Selasa (26/11). Hadir dalam kegiatan itu Ketua DPRD Riau Johar Firdaus, Kapolda Riau Brigjen Condro Kirono dan Danrem 031/WB Brigjen Prihadi Agus Irianto, Ketua MKA LAM Riau H Tenas Effendy, Ketua Umum DPH LAM Riau Al Azhar, Ketua Umum Ketua Ikatan Keluarga Minang Riau H Basrizal Koto, Ketua KPU Riau T Edy Sabli, Ketua Bawaslu Riau Edi Syarifuddin, calon Gubri Herman Abdullah, cawagubri Arsyadjuliandi Rachman, serta sejumlah tokoh masyarakat Riau lainnya.
"Saya berharap tidak ada perselisihan dan sengketa saat Pilgubri putaran kedua ini. Seperti Pilkada di Inhil, semua berjalan dengan aman dan damai, serta tidak ada gugat menggugat. Jika Pilgub Riau seperti Inhil, maka akan menjadi Pilkada percontohan nasional," terang Djohermansyah.
Dikatakan, Pemprov Riau akan mengupayakan Pilgubri putaran kedua menjadi yang berkualitas, bersih, terhindar dari segala macam kecurangan dan tidak sampai memecah belah dan merusak silaturahim antar anak negeri Melayu.
"Pilkada harus berjalan tertib damai dan jauh dari tindak kekerasan. Pilkada Riau hendaknya berjalan dengan santun sesuai dengan nilai luhur kemelayuan," tambahnya lagi.
Hati Nurani
Sementara itu, Ketua Majelis Kerapatan Adat Melayu Riau, Tenas Effendy, menghimbau seluruh masyarakat Riau, untuk memilih pemimpin dengan hati nurani. Pilih Pemimpin yang bisa memenuhi kemakmuran rakyat dan pemimpin yang sesuai dengan adat istiadat budaya Melayu, dengan menunjukkan perilaku yang terpuji
"Jangan memilih karena duit, karena dipaksa dan karena diintimidasi. Pilihlah pemimpin yang betul-betul dari hati. Manfaatkan hak pilih dengan niat tulus dan iklas," imbaunya.
Di lain pihak, calon Gubernur Riau Herman Abdullah, yang ikut hadir dalam pertemuan itu mengatakan pihaknya mendukung penuh apa yang disampaikan Penjabat Gubri tersebut. Pihaknya juga berharap Pilgubri putaran kedua ini berjalan adil tanpa ada kecurangan dan keberpihakan.
"Jangan ada lagi kecurangan-kecurangan. Kita siap menerima hasil Pilgubri putaran kedua ini. Untuk KPU, Bawaslu baik di provinsi dan kabupaten/kota, kita harapkan langsung turun ke lapangan agar tidak terjadi kecurangan," harap Herman Abdullah.
Hal senada juga diungkapkan Calon Wakil Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Ia berharap, dengan kesepahaman yang diraih dalam pertemuan itu, bisa berlanjut dan direalisasikan saat pemungutan suara hari ini.
"Kita sudah sama-sama membuat pernyataan, kita sama-sama mengawasi Pilkada ini agar bisa berjalan lancar, aman dan adil," kata Andi Rahman. (nur)
| Next > |
|---|
