PEKANBARU-Universitas Muhamadiyah Riau memberikan pembekalan pengenalan bagi mahasiswa baru yang dirangkum dalam kegiatan Masa Taaruf Mahasiswa (Mastama), yang dilaksanakan selama dua hari 9-10 September, di aula serbaguna Umri. Ketua pelaksana Mastama H Sukarni menyebutkan, hal itu merupakan rangkaian kegiatan dalam membentuk karakter bagi masing-masing individu, khususnya mahasiswa baru dengan memberikan pembinaan yang memiliki nilai keagamaan sehingga bisa menjadi panutan bagi masyarakat disekitarnya.
Kegiatan mastama diperuntukkan bagi seluruh mahasiswa baru, yang merupakan rangkaian kegiatan pengenalan terhadap sistem perkuliahan. Serta upaya dalam mencari tahu dan menginvetarisir tentang kemampuan keagamaan, seperti membaca Alquran, pandai dan bisa salat.
"Hal ini sebagai dasar melakukan pembinaan keagamaan bagi mereka. Serta menjadi syarat mengambil sertifikat di lembaga islam dan kemuhamadiyahan (LSIK) dan syarat ujian komprehensif, seperti bisa mengaji dan salat kecuali non muslim," ujar Sukarni.
Selain itu juga, lanjut Sukarni, bagi mahasiswa yang mengikuti mastama, akan dinyatakan lulus apabila sudah bisa salat, mengaji, salat jenazah dan menjadi khatib. Jika tidak, mahasiswa tersebut akan diberikan pembinaan hingga mereka bisa.
Usai pengenalan perkuliahan, dilakukan penyerahan mahasiswa dari pihak universitas kepada fakultas dan prodi masing-masing.
Sementara, Rektor Uri, Prof Dr Muhammad Diah menambahkan, kegiatan mastama merupakan life long education, yakni merupakan metode pendidikan e-larning. (nie)

Next > |
---|