Haluan Riau

Friday, Dec 27th

Last update03:17:05 AM GMT

You are here: NEWS UTAMA Mencurigakan Segera Lapor Polisi

Mencurigakan Segera Lapor Polisi

PEKANBARU (HR)-Penjagaan ke­tat akan dila­ku­­kan jajaran Ke­­polisian dan ins­­tansi terkait lain­­nya, untuk pe­ngamanan pe­ra­yaan malam Natal nanti. Salah satunya adalah dengan mengantisipasi kemungkinan munculnya aksi teroris.

Karena itu, partisipasi masyarakat juga diharapkan. Salah satunya dengan melaporkan kepada aparat Kepolisian terdekat, bila melihat hal yang mencurigakan.

Demikian diungkapkan Polda Riau melalui Kabid Humas AKBP Guntur Aryo Tejo, Senin (23/11). Dikatakan, tempat ibadah dan perumahan menjadi fokus pengamanan perayaan Natal dan Tahun baru 2014.

 

Guntur tak menampik tentang adanya kemungkinan aksi teroris yang masuk ke Riau. Karena itu, perhatian terhadap masalah ini juga akan ditingkatkan.  Terkait upaya antisipasi, pihaknya mengharapkan masyarakat khususnya Ketua RT/RW melaporkan ke Polsek terdekat bila mendapati seseorang yang dicurigai dengan gelagat yang mencurigakan. "Ya, kepada masyarakat diharapkan kerja samanya untuk memberikan informasi kepada Polsek terdekat terhadap seseorang yang mencurigakan," harapnya.

 

Dikatakan, untuk pengamanan perayaan Natal 2013 dan tahun baru 2014 kali ini, sekitar 5.533 personel dari berbagai instansi akan ikut terlibat. Mereka dibagi untuk 1.080 gereja, 101 pusat perbelanjaan, 68 objek wisata serta 39 pusat tempat perayaan pergantian tahun.

Sementara dari Kepolisian Riau menyiapkan sebanyak 1.587 personil yang akan disebarkan ke sejumlah tempat yang dinilai rawan tindak kriminalitas. "Namun, tempat ibadah dan kawasan rumah tinggal akan jadi fokus pengamanan yang dilakukan pihak Kepolisian," tambahnya.

 

Untuk kawasan rumah tinggal, anggota polisi akan melakukan patroli. "Semua anggota sudah disiapkan sesuai tugas dan fungsinya masing-masing. Mulai dari lalu lintas, hingga pengamanan dengan patroli. Karena itu, kita berharap bagi masyarakat yang melihat atau mengetahui adanya kerawanan serta tindak kriminalitas, segera melaporkan ke aparat kepolisian terdekat," paparnya.

 

SSK II Padat

Sementara itu, pantauan Haluan Riau di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Senin kemarin, kepadatan arus penumpang sudah terlihat di sekitar pintu keberangkatan dengan penuhnya kursi ruang tunggu di bandara. Tercatat sekitar 1.981 penumpang berangkat pada pukul 10. WIB dan yang datang berkisar 1.608 penumpang.

Hal itu dikatakan Penanggung jawab Terminal Operasi  Dely Nuzar. "Sebelumnya sampai H-3 tercatat ada 44 pesawat yang melayani 6.375 penumpang dengan jumlah kursi 7.162," ujarnya.

Dikatakan Dely, sebanyak 94,04 % kursi dipastikan terserap. Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya (pada H-3) pihak bandara mengoperasikan 34 pesawat guna mengangkut 4.873 penumpang. 

Peningkatan arus penumpang di SSK II, katanya, selain disebabkan oleh hari libur nasional seperti Natal dan Tahun Baru juga dipengaruhi tibanya masa liburan sekolah.

"Hal itu terlihat dari ramainya anak-anak di terminal keberangkatan maupun kedatangan. Jakarta masih mendominasi arus pergerakan penumpang keluar Riau," jelasnya.

Meski begitu, kata Dely, belum ada permintahan tambahan jam terbang dari maskapai penerbangan yang beroperasi di Bandara SSK II. Maskapai seperti Garuda tetap mempertahankan jumlah frekuensi penerbangan sebanyak 6 kali. Begitu juga Lion, Mandala, Sriwijaya, City Link dan Batik Air. "Masing-masing memiliki frekuensi jam terbang 7, 2, 1, 2, 3, 1 kali sehari ke Jakarta," katanya.

Secara keseluruhan, tambah Dely, pada H-3 persentase  pengerahan pesawat di SSK II meningkat 29,41% dan penumpang 38,21% untuk keberangkatan. Sementara kedatangan bekisar 33,3 % pesawat dan 37,24 % penumpang. (nom/mg11)

AddThis Social Bookmark Button

Add comment


Security code
Refresh