Lima pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Riau, Minggu (18/8) kemarin menyampaikan visi dan misi di depan sidang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Riau. Visi misi ini, merupakan salah satu syarat yang harus diikuti oleh para calon Gubernur Riau priode 2013-2018. Menyaksikan penyampaian visi misi itu, banyak nuansa yang bisa kita tangkap. Kelima pasangan kandidat gubernur dan wakil gubernur, berusaha tampil maksimal dengan jualan visi dan misi yang dikemas apik, dengan kalimat, bahasa dan tutur kata yang santun, serius dan mudah dipahami. Ada yang tampil kocak bahkan terkesan cenderung melawak, ada yang sangat-sangat serius sehingga tergambar seperti grogi, dan ada kandidat yang memang tampil natural, tenang apa adanya, tidak dengan gaya dibuat-buat.
Ibarat iklan dan jualan produk, para kandidat Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau ini masing-masingnya tentu merasa visi dan misi merekalah yang terbaik. Sebagai orang awam, kita pun bisa menilai semua yang dipaparkan kelima kandidat gubernur ini sangat baik dan sama baik dan bobotnya. Untuk itu, kita beri atensi dan apresiasi terhadap kelima pasangan cagub dan cawagub tersebut.
Dari semua yang dipaparkan cagub Riau ini, kita bisa memberi catatan bahwa ada beberapa aspek penting yang menjadi titik berat program pembangunan daerah ini lima tahun ke depan. Antara lain yakni, membangun Riau dengan kekuatan ekonomi lokal yang berbasis potensi daerah murni seperti agribisnis, membangun sumber daya manusia, infrastruktur, peningkatan investasi, perkuatan ekonomi kerakyatan. Kesemua itu diramu dalam sebuah bingkai besar yaitu dikemas dalam kerangka berfikir untuk masyarakat yang religius dan berbudaya.
Semua program, visi dan misi kelima cagub Riau ini, jelas bertujuan sama, yakni untuk masa depan Provinsi Riau yang lebih baik. Oleh karena itu, perlu diingatkan, siapa pun yang terpilih untuk memimpin Riau sebagai gubernur dan wakil gubernur lima tahun ke depan, harus berkomitmen untuk mewujudkan visi dan misi itu di tengah-tengah masyarakat.
Visi dan misi ini harus dijadikan batu pijakan, sehingga kerangka pembangunan Provinsi Riau tidak liar dan lepas kendali. Kata kuncinya adalah, visi dan misi ini nantinya bukanlah sekedar jargon politik dan semata-mata untuk pemanis guna menarik simpati masyarakat. Akan tetapi, harus benar-benar menjadi pondasi kebijakan oleh gubernur dan wakil gubernur terpilih nantinya.
Masyarakat Riau tentu sudah sangat arif dan bijak, dalam menentukan pilihan siapa yang akan menjadi Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau lima tahun mendatang. Karena itu, kelima kandidat tidak perlu gontok-gontokan dan mengklaim merekalah yang terbaik. Semuanya yaitu kelima pasangan cagub dan cawagub ini, jelas merupakan tokoh-tokoh terbaik daerah ini. Hanya saja, yang perlu diingat hati nurani dan kearifan masyarakat Riau lah yang akan mengukuhkan mereka sebagai pemimpin masa depan daerah ini.
Selain kita apresiasi visi dan misi yang sudah disampaikan para kandidat gubernur, kita juga mengingatkan agar kelima pasangan cagub dan cawagub Riau untuk memegang teguh komitmen mereka yang akan menyelenggarakan pemilihan gubernur yang damai, aman, dan siap untuk menang atau kalah. Rakyat Riau sudah pintar menentukan pilihannya.
Mari sama-sama kita jalani pilgubri ini dengan tekad bersama dan penuh kebersamaan. Jauhkan intrik, intimidasi, saling kecam dan bertindak secara jujur. Hanya dengan cara-cara elegan seperti itu akan lahir pemimpin yang jujur dan amanah di negeri ini. ***

Next > |
---|