Haluan Riau

Monday, Dec 31st

Last update10:42:53 PM GMT

You are here: DAERAH PELALAWAN Warga Keluhkan Biro Instalasi Nakal

Warga Keluhkan Biro Instalasi Nakal

PANGKALAN KURAS-Masyarakat Desa Kemang mengeluhkan keberadaan sejumlah biro pemasangan instalasi PT PLN yang masuk tanpa adanya musyawarah melibatkan kepala desa dan tokoh masyarakat. Parahnya, biro-biro itu meminta sejumlah uang panjar kepada calon konsumen yang telah memasangkan instalasi, sedangkan pihak PT PLN terkesan tutup mata tanpa adanya memberikan penjelasan kapan listrik bisa menyala. Kendati warga berharap  listrik segera menyala, namun sepertinya harapan itu belum bisa terkabul dengan cepat karena tiang kabel milik PT PLN belum satu pun berdiri di Desa Kemang tersebut.
Keluhan itu disampaikan Tokoh Pemuda Kemang, Syamsul Bahri kepada Haluan Riau, Selasa (25/12). Menurutnya, warga dilanda kebingunan terutama soal harga yang ditawarkan pihak biro yang jumlahnya bervariatif, sementara pihak PT PLN tidak pernah merilis harga resmi biaya pemasangan sambungan baru.
"Saat ini sejumlah biro instalasi banyak bergentayangan untuk mencari konsumen baru. Seharusnya biro dan PLN sebelum melakukan pemasangan harus berkoordinasi dengan kepala desa, ini kok asal nyelonong saja, negeri ini bertuan bung!," sergah Syamsul, Selasa (25/12).
Kepala Desa Kemang, Charles, mengatakan, pihaknya tidak mempersoalkan kalau biro melakukan pemasangan instalasi ke rumah warga, asal sesuai standar dan prosedur yang berlaku. "Tapi, sebaiknya melapor dulu dan bermusyawarah dengan kita, barulah pemasangan jaringan ini dilakukan. Kemudian yang sangat perlu adalah kapan listrik ini menyala, soalnya tiang PLN saja belum terpasang di Kemang," tutupnya. (cr04)

Add comment


Security code
Refresh