NAY PYI TAW , HALUAN RIAU - Seremoni penutupan SEA Games XXVII yang berlangsung di Wunna Theikdi Sports Stadium berlangsung meriah, Minggu (22/12). Semburan kembang api berbagai warna dan ukuran silih berganti memenuhi langit stadion.
Di panggung utama yang hampir selebar lapangan bola, ratusan penari membentuk rangkaian kalimat berukuran raksasa "See You Again" dan "28th SEA Games". SEA Games ke-28 akan berlangsung di Singapura pada 2015.
Panggung besar itu juga menampilkan berbagai atraksi permainan cinlone, permainan menjugling bola dari satu pemain ke pemain lain dengan berbagai manuver unik yang memikat.
Selain atraksi cinlone, panitia seremoni penutupan SEA Games juga menyajikan beragam tari-tarian tradisional khas Myanmar yang dipadu dengan tata lampu di permukaan panggung.
Seperti seremoni pembukaan, seremoni penutupan ini pun memainkan kombinasi warna merah, hijau, dan kuning khas bendera Myanmar. Kombinasi tata lampu dan kembang api sungguh memikat mata.
Pada SEA Games 2013 Myanmar, Thailand berhasil merebut posisi juara umum dari tangan Indonesia pada SEA Games 2011 lalu. Negeri Gajah Putih itu mengoleksi 107 emas, 94 perak dan 81 perunggu.
Tuan rumah Myanmar berada di posisi ke-2 dengan 86 emas, 62 perak dan 85 perunggu disusul Vietnam dengan 73 emas, 86 perak dan 86 perunggu. Indonesia sendiri harus puas di posisi ke-4 dengan 65 emas, 84 peran dan 111 perunggu.
Secara hasil akhir, Indonesia gagal mencapai target tiga besar atau perolehan 120 emas. Kendati demikian, perjuangan atlet-atlet Merah Putih pantas diberi apresiasi karena sudah berjuang mati-matian membela Merah Putih. (tpc/ssc/pep)
| Next > |
|---|
