Haluan Riau

Sunday, Sep 08th

Last update08:30:30 PM GMT

You are here: NEWS UTAMA JCH Diminta Waspada Beli Makanan

JCH Diminta Waspada Beli Makanan

PEKANBARU-Tidak hanya diminta mengenakan masker, para jamaah calon haji asal Bumi Lancang Kuning juga diminta waspada saat membeli dan mengonsumsi makanan di Arab Saudi. Hal ini sangat penting untuk mengantisipasi penularan virus corona, yang hingga kini masih mewabah di negara-negara Timur Tengah, termasuk Arab Saudi. Sejauh ini, persiapan untuk keberangkatan jamaah calon haji (JCH) asal Riau, terus dilakukan. Total JCH asal Riau yang akan berangkat ke Tanah Suci saat musim ibadah haji tahun ini, tercatat sebanyal 4.032 JCH. Bila tidak ada aral melintang, yang pertama sekali diberangkatkan ke Tanah Suci adalah JCH asal Kota Dumai. Pemberangkatan pertama akan dilaksanakan pada 12 September mendatang.

Terkait kondisi di Tanah Suci, Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Riau, Drs HM Aziz, Kamis (5/9) mengatakan, Kementerian Agama RI terus melakukan pemantauan. Khusus untuk mengantisipasi virus corona,  pemerintah telah menganjurkan seluruh JCH membawa dan menggunakan masker. Hal ini juga berlaku bagi JCH asal Riau. "Rencananya, Kementerian Kesehatan RI akan mempersiapkan masker khusus. Ini berlaku bagi seluruh JCH, termasuk Riau," terangnya.

Selain itu, pihaknya juga mengingatkan para JCH berhati-hati memilih dan mengkonsumsi makanan di Arab Saudi, terutama makanan yang dijual di pinggir jalan. Selain itu, para JCH juga dianjurkan senantiasa menjaga kebersihan, baik jika hendak makan maupun ketika bepergian.

"Kebersihan merupakan hal utama yang harus diperhatikan setiap jamaah haji,"imbuhnya.

Dumai Duluan
Sementara itu, saat disinggung mengenai total JCH Riau yang akan berangkat ke Tanah Suci, Aziz menerangkan total JCH asal Riau pada tahun ini tercatat sebanyak 4.032 jamaah. Sesuai jadwal, pemberangkatan akan dilakukan mulai 12 September mendatang. JCH yang pertama kali berangkat adalah asal Kota Dumai. Disusul kemudian jamaah dari Kota Pekanbaru, Bengkalis, Pelalawan dan seterusnya. Sedangkan yang terakhir berangkat adalah JCH asal Kabupaten Siak, yang rencananya akan berangkat pada 23 September mendatang.
"Jamaah yang berangkat terakhir berasal dari Kabupaten Siak. Jumlah jamaahnya mencapai 146 orang," terangnya.

Sedangkan untuk jamaah haji dari Kota Pekanbaru, ia mengatakan totalnya mencapai 1.111 orang. Menurutnya, Pelepasan terhadap jamaah haji asal Kota Bertuah ini akan dilakukan mulai kloter 5 tanggal 14 September mendatang.
"Pelepasan langsung dilakukan oleh Pemprov Riau," tambahnya lagi.

Terkait maktab atau lokasi pemondokan JCH Riau, Aziz menjelaskan jarak terjauh mahtab para jamaah dari Masjidil Haram tidak mencapai 3 kilometer. Kemudian jarak terdekat pemondokan sekitar 1 kilometer dari Masjidil Haram. Hal ini mengingat pemerintah Arab Saudi telah melakukan rehabilitasi dan perluasan bangunan di wilayah Masjidil Haram, sehingga jarak pemondokan JCH juga menjadi bervariasi. (sar)

AddThis Social Bookmark Button

Add comment


Security code
Refresh