DURI(HR)-Tak hanya ibu-ibu yang menjadi akseptor KB. Pria pun kini mulai digalakkan menjadi peserta. Kalau selama ini KB pria hanya menggunakan kondom, saat ini pria pun sudah cukup banyak menjadi akseptor KB MOP alias vasektomi. Hingga saat ini, di Kabupaten Bengkalis sudah tercatat beberapa pria yang menjadi peserta KB MOP. Kepala Badan pemberdayaan perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Bengkalis, H Mustafa melalui Kabid KB dan Keluarga Sejahtera, Hj Mardiani Tarmizi Selasa (12/11) kemarin menyebut, target KB MOP untuk pria di Bengkalis sudah lebih 100 persen.
"Target kita, KB MOP untuk kaum pria tahun ini hanya 12 peserta saja. Kenyataannya yang mengikuti metode KB itu sudah mencapai 20 orang. Dalam waktu dekat akan ada lagi lima orang peserta baru. Sejauh ini peserta terbanyak tercatat di Kecamatan Bukit Batu. Disana para pemuka agama dan tokoh masyarakat ikut berperan dalam mensosialisasikan KB MOP. Payung hukumnya sudah ada, yakni fatwa MUI bahwa MOP tak berdosa lagi buat pria," kata Mardiani.
Ditambahkannya, MOP memang diperuntukkan buat pria yang tidak mau lagi menambah keturunan. Sifatnya permanen. Kalau pun ingin punya keturunan lagi, MOP tidak bisa dibuka dalam dua sampai tiga tahun ke depan. Metode ber-KB ini menurutnya, lebih diperuntukkan buat pria paroh baya yang memasuki usia senja atau istrinya tidak memungkinkan lagi untuk hamil karena menderita penyakit jantung, asma, kencing manis, darah tinggi dan lain-lain. Kalau hamil juga, resikonya tinggi terhadap sang ibu dan janinnya.
Sementara itu, target pencapaian peserta KB MOW (Medis Operasi Wanita) alias tubektomi pun jauh melampaui target yang sudah ditetapkan di Kabupaten Bengkalis tahun ini. "Target hanya 93 peserta saja. Pencapaiannya mencapai 355 orang. MOP terakhir diadakan di RSUD Duri. Dari 100 peserta yang ditargetkan saat itu hanya mampu ditangani 50 orang. Itu pun sampai jam 23.00 malam. Mudah-mudahan sisanya bisa pula dioperasi dalam waktu dekat. Kegiatan hasil kerjasama BKKBN Provinsi, BPPKB Bengkalis dan Dinas Kesehatan itu turut disokong Ketua Timrak PKK Bengkalis Buk Hj Romaini Herliyan. Beliau membantu 100 kotak konsumsi dan 100 sertifikat untuk peserta MOW," beber Mardiani.(sus)
| Next > |
|---|
