BANGKINANG-Petugas haji harus bisa menjadi contoh yang baik terhadapa para jamaahnya. Petugas haji harus mampu memberikan pelayanan maksimal kepada para jamaah yang dibimbingnya. Demikian disampaikan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kampar H Mawardi Muhammad Sholeh pada acara Pembekalan Ketua Regu (Karu) dan Ketua Rombongan (Karom) Jamaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Kampar, di aula Lantai II Kantor Kementerian Agama, Kabupaten Kampar, Kamis (5/9).
Disampaikan Mawardi bahwa seluruh petugas haji merupakan keputusan dari Allah SWT. “Oleh karena itu mari kita bersemangat dalam bekerja demi mencari Rida Allah SWT. Jangan mencari Rida manusia, karena orang yang mencari rida Allah, Insya Allah, Allah akan rida kepada kita. Tapi, kalau kita mencari rida dari manusia, Allah tidak akan rida kepadanya,” ujarnya.
Lebih lanjut Mawardi mengatakan, para petugas haji hendaknya memiliki beberapa hal, yakni memiliki keimanan yang kuat, jadikan seluruh perbuatan amal saleh dan dalam bekerja hendaknya selalu jelimat, rafi dan tidak asal-asalan. Terakhir, ihsan yakni bekerja seolah-olah dilihat oleh Allah SWT.
“Jika seluruh hal tersebut dimiliki oleh seluruh petugas haji, Insya Allah seluruh rangkaian ibadah haji tahun ini bisa berjalan dengan lancar tanpa hambatan yang berarti. Karena salah satu faktor yang ikut menentukan suksesnya penyelenggaraan ibadah haji adalah adanya para petugas haji yang profesional yang dapat melaksanakan tugas dan melayani jamaah haji dengan sebaik-baik tanpa mengharap imbalan suatu apapun dan hanya mengharap rida dari Allah SWT,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Subbag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kampar H Muhammad Hakam mengajak petugas haji untuk bekerja sama dan menjaga kekompakan. “Kekompakan antara ketua regu (Karu) dan ketua rombongan (Karom) sangat dituntut dalam melaksanakan ibadah haji, karena ibadah haji adalah ibadah yang mengandalkan fisik. Oleh karena itu, koordinasi dan kerja sama yang baik sangatlah dibutuhkan,” ujarnya.
Lebih lanjut Hakam mengatakan, setiap Karu dan Karom hendaknya bisa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, tentunya dengan cara meneruskan informasi-informasi atau pengumuman atau petunjuk-petunjuk dari ketua kloter. Kemudian mengatur, membantu dan menjaga seluruh Jamaah agar tetap utuh, aman dan tertib serta lancar dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji.(herman jhoni)
| Next > |
|---|
