Haluan Riau

Sunday, Sep 22nd

Last update08:35:55 PM GMT

You are here: DAERAH ZONA RIAU Warga Diimbau Naikkan Bendera Hingga 19 Agustus

Warga Diimbau Naikkan Bendera Hingga 19 Agustus

 E-mail

PEKANBARU-Dalam rangka merayakan Hari Proklamasi Kemerdekaan RI ke-68, Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit  mengingatkan seluruh bupati dan walikota se-Riau untuk mengimbau seluruh masyarakat memasang atau menaikkan sang Merah Putih mulai 14–19 Agustus 2013. “Wakil Gubernur Riau  telah menyurati seluruh bupati/walikota se-Riau untuk mengimbau masyarakat menaikkan sang Merah Putih, mulai tanggal 14 hingga 19 Agustus 2013 ini. Imbauan ini kami harapkan diteruskan kepada camat, lurah/kepala desa hingga ke tingkat pemerintahan terendah,” kata Rizka Utama, Kepala Badan Kesbang Polinmas Riau, di ruang kerjanya, Selasa (13/8).
Dalam surat bernomor 300/BKBPPM-BID.II/2013/31.15, Wagubri menegaskan, sesuai dengan UU Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara : Lagu kebangsaan, Bendera Negara wajib dikibarkan pada setiap tanggal 17 Agustus oleh warga negara yang menguasai hak penggunaan rumah, gedung atau kantor, satuan pendidikan, transportasi umum dan pribadi di seluruh wilayah NKRI.
Dikatakan Rizka Utama, Pemerintah Provinsi Riau mengharapkan seluruh masyarakat Riau turut bersama-sama memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan dengan menaikkan bendera Merah Putih di rumah masing-masing. Hal ini sebagai wujud penghormatan terhadap perjuangan para pahlawan kemerdekaan yang mengorbankan jiwa dan raganya demi menegakkan sang Merah Putih di bumi pertiwi.
Senada dengan Rizka, tokoh pejuang Riau Abbas Djamil yang merasakan langsung pergumulan merebut kemerdekaan, menegaskan, kemerdekaan yang dinikmati generasi sekarang adalah buah perjuangan para pejuang yang mengorbankan segalanya demi meraih kemerdekaan bagi bangsa ini.
 “Menaikkan sang Merah Putih, akan menjadi sebuah wujud apresiasi generasi bangsa terhadap pengorbanan  jiwa dan raga para pejuang ketika merebut kemerdekaan yang sekarang ini sudah dapat dinikmati anak cucu kami. Kami tidak meminta banyak,” kata Abbas Djamil.
Sangat beralasan bagi Abbas Djamil, sejak masa reformasi hingga sekarang, rasa memiliki terhadap Hari Kemerdekaan terus menurun dari tahun ke tahun. Salah satunya terlihat dengan semakin berkurangnya minta masyarakat menaikkan bendera ketika menyambut 17 Agustus 2013.
"Para pejuang yang telah mendahului kita, memperjuangkan kemerdekaan ini dengan ikhlas. Mereka tidak bakal menuntut banyak. Hanya saja, kita generasi yang masih hidup tentunya bisa menghormati perjuangan mereka, misalnya dengan menaikkan bendera,” katanya. (rls/ral)

AddThis Social Bookmark Button

Add comment


Security code
Refresh