MUNICH-Kejadian mirip seperti musim lalu kembali dialami Arsenal. The Gunners secara terhormat tersingkir di babak 16 besar Liga Champions. Jika pada musim lalu, Arsenal disingkirkan Milan maka musim sekarang giliran Bayern Munchen yang melakukannya. Dalam posisi tertinggal di leg pertama dengan skor besar, Arsenal mesti melakoni mission impossible. Musim lalu, di leg I Arsenal dikandaskan Milan dengan skor telak 4-0 di San Siro. Kondisi itu membuat Arsenal sudah hampir pasti tersingkir. Namun dengan perjuangan tanpa mengenal lelah, Arsenal mampu unggul 3-0 di babak pertama. Sayang dewi fortuna belum berpihak kepada skuat asuhan Arsene Wenger itu. Skor akhir tetap 3-0 untuk kemenangan Arsenal dan The Gunners pun tersingkir.
Pada Kamis (14/3) dinihari WIB, Arsenal kembali melakoni misi sulit. Tertinggal 1-3 dari Bayer Munchen di leg I di Stadion Emirates membuat Arsenal butuh kemenangan 3-0 di Allianz Arena. Bukannya menyerah, namun Arsenal tetap berjuang sampai titik darah penghabisan.
Arsenal mampu unggul cepat menit 3 melalui Oliver Giroud. Bahkan pada menit 86, Arsenal menambah keunggulan melalui Laurent Koscielny. Arsenal hanya membutuhkan satu gol lagi untuk memastikan lolos di kandang lawan. Sayang dewi fortuna kembali tidak berpihak kepada Theo Walcott dan kawan-kawan. Skor akhir tetap 2-0 sehingga Arsenal tersingkir melalui gol tandang.
Pelatih Arsenal, Arsene Wenger mengaku sangat bangga dengan perjuangan pemainnya. Bahkan dia menilai jika pertandingan diperpanjang 10 menit lagi, Arsenal bisa menyingkirkan Bayern Munchen. Tapi sayang waktu yang tersisa begitu singkat dan akhirnya 'Tim Gudang Peluru' masuk kotak usai kalah agregat gol tandang 3-3.
"Kami ingin terus berusahan dan kami tetap yakin bisa lolos. Secara mental sangat sulit tampil di laga seperti ini," ungkapnya.
"Mungkin ini menjadi sulit untuk mereka Bayern karena mereka bingung, apakah menyerang atau bertahan. Mungkin jika ada waktu 10 menit lagi, kami akan punya peluang yang lebih baik," lanjutnya.
Wenger pun meminta pemain untuk melupakan kegagalan dan fokus di Liga untuk meraih posisi empat besar agar bisa kembali bertanding di Liga Champions musim depan.
"Kami akan fokus ke pertandingan berikutnya dan mencoba mengakhiri musim dengan baik. Sulit bagi siapapun untuk keluar dari Liga Champions tapi kami bermain dengan salah satu tim terbaik Eropa," ujar Wenger di situs resmi UEFA.
"Kami telah bermain bagus tapi pertandingan berakhir dalam 180 menit dan itulah yang dihitung," lanjut manajer asal Prancis itu.(dtc/ssc/pep)
| Next > |
|---|
