PEKANBARU- Pelaksanaan kurikulum 2013 baru yang akan diterapkan 19 Agustus, tampaknya masih menemukan kendala. Pasalnya, hingga, Kamis (15/8), silabus atau rencana pembelajaran yang menjadi pegangang guru sekolah dasar belum juga diterima. Kepala Bidang TK/SD Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Naquib Nasution, Kamis (15/8) menyebutkan, pihaknya telah melakukan berbagai kesiapan, menyongsong akan diterapkannya kurikulum 2013 baru. Guru Pada dasarnya tidak ada yang istimewa, persiapan sudah siap dan buku untuk murid dan guru sudah datang. Namun memang kendala utama sampai sekarang, hingga, Kamis (15/8) silabus untuk pegangang guru SD belum juga sampai," ujarnya.
Di samping itu juga, Naquib mengakui kendala lainnya seperti pola penerapan. "Jika ditanya masalah tentunya pasti ada, seperti pola penerapan, tentu tidak semua guru mahir, karena masih dalam tahap sosialisasi," sebutnya.
Terkait itu juga, lanjut Naquib, pihaknya sudah mempertanyakan ke Pusat. "Seminggu sebelum lebaran sudah ditanya. Jawabannya dalam tahap pencetakan, diperkirakan bulan September akan kita terima," terangnya.SMP dan SMP Siap Terapkan
Sementara itu, Kabid Pengembangan SMP dan SMA Dinas Pendidikan Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan, penerapan kurikulum 2013 baru sudah bisa diterapkan di SMP dan SMA yang ditunjuk sebagai sekolah percontohan.
Secara secara keseluruhan penerapan kurikulum 2013 sudah bisa berjalan sesuai dengan ketentuan. Hal ini didukung dengan telah didistribusikannya seluruh buku maupun silabus ke sekolah-sekolah," sebutnya.
Lebih lanjut disampaikannya, untuk mengawal penerapan kurikulum 2013 baru, Dinas Pendidikan juga akan menurunkan pengawas guna melakukan pemantauan.
"Kita berharap penerapan kurikulum 2013 baru sesuai dengan yang diharapkan," pungkasnya.(nie)

Next > |
---|