PADANG-Kereta cepat atau railbus akan segera dioperasikan melayani kebutuhan transportasi masyarakat Sumatera Barat. Kini tinggal menunggu proses administrasi dan MoU dengan Kementerian Perhubungan, PT KAI dan PT INKA. Hal itu dikatakan Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno di Padang, Selasa (1/1). Irwan Prayitno memperkirakan, administrasi dan perizinan operasional kereta api cepat akan selesai dalam waktu dua minggu ke depan.
Keberadaan rail bus buatan PT Industri Kereta Api-Inka Madiun dengan kapasitas 150 kursi, awalnya dirancang untuk melayani transportasi dari Kota Padang menuju Bandara Internasional Minangkabau-BIM.
Namun, karena infrastruktur rel menuju BIM belum terselesaikan, maka rail bus akan diarahkan untuk perjalanan dari Kota Padang menuju Pariaman dan sebaliknya.
Gubernur usai meninjau kondisi fisik rail bus di Stasiun Kereta Api Simpang Haru, Kota Padang mengatakan, harga tiket bagi penumpang rail bus belum ditetapkan.
Namun dipastikan, pemerintah akan memberikan subsidi, karena berdasar perkiraan harga tiket rail bus akan lebih mahal dibanding kereta biasa. Hal itu mengingat rail bus memberikan kenyamanan dan fasilitas lebih.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perhubungan Sumatera Barat, Mudrika mengatakan, sebagai persiapan operasional rail bus, pada 8 Januari mendatang, pihaknya juga akan menggelar pelatihan bagi personil yang akan menjadi petugas di lapangan. (pmc/mel)
Next > |
---|