PASIRPANGARAIAN-Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, melalui Wakil Bupati, H Hafith Syukri, bersama Bupati Kuansing, Pelalawan dan Inhil serta Gubernur Riau, melakukan pertemuan dengan Sekretaris Kabinet di Jakarta, Senin (29/4). Pertemuan tersebut guna menyusun strategi dalam mengatasi konflik lahan di daerah masing-masing. Kepala Bagian Humas Pemkab Rohul, Irwandi, kepada wartawan, di Pasir Pangaraian, Senin (29/4), menuturkan, pertemuan yang dikemas dalam agenda coffe morning tersebut membahas tentang potensi konflik penguasaan lahan dengan tema 'Upaya Penyelesaian Masalah Serta Antisipasi Penanggulangan Konflik Akibat Tumpang Tindih Perizinan Pemanfaatan Lahan'.
"Coffe morning bertujuan untuk menyusun strategi dalam menyelesaikan konflik lahan masyarakat yang ada di kabupaten masing-masing. Karena, sejak beberapa tahun terakhir ini setiap permasalahan yang timbul di daerah, didominasi persoalan sengketa lahan, baik sengketa perusahaan dengan masyarakat, antar sesama masyarakat, antar desa, antar kecamatan bahkan antar kabupaten," paparnya.
Dari sengketa lahan yang terjadi, lanjut Irwandi, cenderung berujung pada aksi massa yang berdemo kepada pemerintah ataupun DPRD."Karena persoalan antara daerah itu banyak kesamaan, maka pada hari ini, Senin (29/4), Sekretaris Kabinet menggelar coffe morning di Jakarta, bersama empat bupati dan gubernur dari empat provinsi.
Pertemuan tersebut akan memutuskan langkah dan tindakan dalam menghindari konflik di masing-masing daerah, sehingga ke depan tidak terjadi sengketa lahan," terangnya.
Lebih lanjut dikatakannya, hasil dari coffe morning tersebut, akan dijadikan sebagai acuan bagi masing-masing kepala daerah untuk menyelesaikan konflik, terutama sekali konflik lahan, akibat tumpang tindih perizinan pemanfaatan lahan. (adv/humas)
| Next > |
|---|
