PEKANBARU-Rencana PSPS Pekanbaru untuk kembali home base di Pekanbaru, di putaran kedua dengan menggunakan Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai sebagai tempat pertandingan sepertinya akan menemui kendala. Pasalnya Dinas Pemuda dan Olahraga Riau belum berani untuk memberikan stadion tersebut sebagai home base PSPS, karena stadion tersebut masih dalam perawatan dan tahap renovasi, untuk digunakan sebagai pertandingan Sepakbola Islamic Solidarity Games (ISG).
"Kita belum bisa memutuskan stadion tersebut bisa digunakan atau tidak untuk PSPS, stadion masih dalam tahap renovasi, dan belum layak digunakan. Kita harus menunggu keputusan dari panitia ISG dulu," terang Kadispora Riau, Edi Satria kepada Haluan Riau, Selasa (30/4) di Pekanbaru.
Dikatakan Edi, ISG memang sudah diumumkan Menpora dipindahkan ke Jakarta, namun keputusan resminya belum diputuskan Presiden. Sehingga semua venue yang dalam tahap renovasi tetap dijalankan, termasuk Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai.
Stadion tersebut saat ini, dalam perbaikan toilet, ruang ganti, rumput yang harus di selesaikan, sampai pembersihan kerikil-kerikil yang ada di dalam lapangan. Selain itu dalam waktu dekat Stadion akan ditinjau oleh tim dari pusat apakah bisa digunakan atau tidak menjelang pelaksanaan ISG.
"Dalam waktu dekat stadion akan ditinjau tim dari pusat, dan tentunya kita tidak ingin, ketika ditinjau kondisi lapangan masih terbengkalai dan dipakai," ungkap Edi.
Namun Edi masih memberikan harapan jika PSPS memakai Stadion. Kalau kondisi stadion sudah layak pakai dan Dispora Riau akan memberikan izin untuk penggunaan stadion sebagai home base PSPS. (nur)
| Next > |
|---|
