Jakarta , HALUAN RIAU -Demokrasi di Indonesia belum bebas dari politik uang. Menurut Ketum PDIP Megawati Soekarnputri, uang seolah menjadi kunci sukses caleg. "Uang sekarang telah menjadi kunci keberhasilan bagi calon legislator dalam kompetisi demokrasi," kata Mega dalam pengantar buku 'Mahalnya Demokrasi Memudarnya Komunikasi' karya Pramono Anung, seperti dikutip detikcom, Jumat (6/12).
Dalam pragmatisme kompetisi demokrasi ini, menurut Mega, masyarakat juga punya andil dengan lebih memperhatikan materi atau uang dari para kandidat. Sementara gagasan para kandidat malah diabaikan. Baginya komunikasi politik saat ini jauh dari konsep perdebatan konsep dan gagasan.
"Kemudian digantikan transaksi-transaksi politik ala pasar yang bersifat pramatis," kata Mega. Padahal, lanjut Mega, seharusnya legislator memiliki prinsip 'menang secara terhormat, kala secara bermartabat'.
Perkembangan politik pasca reformasi sesungguhnya cukup menggembirakan bagi Mega. Hal ini ditandai dengan peningkatan partisipasi politik, kekebasan pers dan berekspresi. Namun ada hal yang masih memprihatinkan.
"Ideologi yang dimiliki parpol dan kader partai mulai memudar karena diterjang materialisme dan pragmatisme," kritik Mega.(dtc/mel)

Next > |
---|