BENGKALIS(HR)-Pemerintah Kabupaten Bengkalis dinilai sangat akomodatif dan berperan serta dalam pengembangan sektor kelistrikan. Pemkab Bengkalis dinilai memiliki kontribusi dalam pembangunan dan pengembangan kelistrikan di daerah ini.
Pemkab Bengkalis juga dinilai berperan menciptakan suasana kondusif selama terjadinya kondisi pemadaman akibat krisis energi listrik yang terjadi beberapa waktu lalu.
Atas keberhasilan inilah jajaran manajemen PT PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau memberikan penghargaan Pemkab Bengkalis sempena Hari Listrik Nasional ke-68. Penghargaan diserahkan General Manajer PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Doddy Benjamin Pangaribuan kepada Bupati Herliyan Saleh di Ballroom Hotel Arya Duta, Pekanbaru, Rabu (30/10) malam.
Selain kepada Pemkab Bengkalis, penghargaan serupa juga diberikan kepada Pemkab Rokan Hilir, Pemkab Siak, Pemkab Pelalawan, Pemkab Kuantan Singingi, Pemkab Kampar, Pemkab Meranti, Pemko Dumai, Pemkab Rohul, Pemkab Inhu, Pemkab Anambas, Pemkab Bintan, Pemkab Karimun, Pemkab Lingga, Pemko Batam, Pemko Tanjungpinang dan Pemkab Natuna. Dari pihak perusahaan, PT Riau Andalan Pulp Paper dan PT Meskom Agro Sarimas juga mendapat penghargaan yang sama dari PT PLN.
Manajemen PT PLN Persero Wilayah Riau-Kepri memberikan penilaian Bengkalis dianggap berhasil berkontribusi dalam pembangunan dan pengembangan kelistrikan di daerah. “Pemberian penghargaan ini tentunya kita apresiasi sangat positif,” ujar Bupati Herliyan Saleh.
Berdasarkan hasil evaluasi manajemen PLN, Pemkab Bengkalis sangat akomodatif dan berperan serta dalam pengembangan sektor kelistrikan. Sejak tahun 2009 sampai tahun 2013, Pemkab Bengkalis sudah membangun 340, 035 KMS untuk jaringan tengangan menengah (JTM), 206,90 KMS untuk jaringan tegangan rendah (JTR). Sedangkan untuk pemasangan travo 50 Kilo Volt Amper (KVA) sebanyak 75 unit, 100 KVA 84 unit, 160 KVA sebanyak 7 unit dan 250 KVA dua unit.
Untuk Pulau Bengkalis meliputi Kecamatan Bengkalis dan Bantan, pembangunan jaringan listrik di jalan-jalan poros dan utama sudah mayoritas teraliri. Demikian juga halnya di Kecamatan Mandau dan Pinggir, dimana mayoritas pemukiman sudah menikmati listrik, kecuali pemukiman-pemukiman baru. Sedangkan di Rupat dan Rupat Utara mayoritas sudah dapat dijangkau listrik. Hanya Kecamatan Bukitbatu dan Siak Kecil yang masih menjadi skala prioritas pengembangan listrik.
“Untuk tahun ini, pemasangan travo di Kabupaten Bengkalis mencapai 19 unit untuk 50 KVA, 23 unit untuk 100 KVA dan 1 unit untuk 160 KVA yang tersebar di sejumlah kecamatan,” ujar Bupati. (adv/hms)
| Next > |
|---|
