Haluan Riau

Monday, Nov 25th

Last update03:24:17 AM GMT

You are here: DAERAH SUMBAR 2014, Pusat Limpahkan ke Daerah

2014, Pusat Limpahkan ke Daerah

BAGANSIAPIAPI (HR)-Pemerintah Pusat melimpahkan pencetakan keping Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) disetiap daerah tahun 2014 mendatang. Untuk Kabupaten Rohil, ke depan pembuatan keping e-KTP akan ditangani Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Rokan Hilir. "Mulai 2014 mendatang, pembuatan e-KTP akan diserahkan ke daerah dalam hal ini Disdukcapil. Sementara untuk perekamannya tetap dilakukan di kantor kecamatan," ujar Kepala Didukcapil H Amiruddin, Jumat (22/11).
Dikatakannya, segala peralatan terhadap percetakan maupun perekaman e-KTP akan ditanggung Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri RI. Sementara, terhadap teknis perekaman dan percetakan akan di serahkan ke daerah. Mengenai tenaga operator sudah diberikan pelatihan.
"Percetakan e-KTP ini anggota sudah kita latih, jadi tidak ada persoalan lagi. Bagaimanapun kita tidak keberatan kalau percetakkan di serahkan ke daerah, karena dinilai lebih cepat selesainya apabila dilakukan ke daerah. Nah, kita juga lebih tahu cepat nantinya, mana e-KTP yang gagal rekam dan yang sudah siap terekam. Jadi semuanya mudah kita mengetahui dengan cepat," terangnya.
Disampaikannya, kegagalan perekaman e-KTP untuk warga Rohil saat ini telah mencapai 8.000 keping. Sementara, warga yang telah
Merekam saat ini sudah mencapai 320 ribu jiwa dari 450 ribu jiwa yang ada. "Hingga akhir tahun ini warga yang sudah merekam e-KTP sebanyak 320 ribu jiwa atau 75 persen, jumlah tersebut tidak ada peningkatan. Sehingga target e-KTP ini akan sulit tercapai hingga 100 persen sampai batas waktu yang ditetapkan pemerintah pusat," jelanya.
Amiruddin mengaku, saat ini warga sangat banyak yang tidak datang untuk merekam e-KTP, pada hal sudah diimbau melalui kecamatan dan kelurahan atau desa masing-masing untuk melakukan perekaman, namun masih banyak juga yang belum merekam, sehingga batas akhir tahun ini target e-KTP akan sulit tercapai.
"Yang gagal rekam e-KTP saja masih banyak warga yang belum melakukan perbaikan, pada hal sudah diumumkan melalui kecamatan dan kelurahan atau desa. Wilayah yang cukup banyak gagal rekam ini yaitu Kecamatan Bangko dan kecamatan ini yang masih banyak warga yang belum merekam lagi, sementara untuk Kecamatan lain masih sedikit yang gagal rekam namun sudah banyak warga ang melakukan perekaman," pungkasnya.(adv/humas)

AddThis Social Bookmark Button

Add comment


Security code
Refresh