Haluan Riau

Monday, May 20th

Last update07:53:24 PM GMT

You are here: DAERAH ROKAN HULU RSUD Motivasi Orangtua Tumbuh Kembangkan Anak

RSUD Motivasi Orangtua Tumbuh Kembangkan Anak

PASIRPANGARAIAN-Dalam rangka meningkatkan pelayanan bagi masyarakat, RSUD Pasir Pangaraian membuka pelayanan terapi tumbuh kembang anak. Untuk mensosialisasikannya, pihak RSUD melalui bagian pelaksana tumbuh kembang anak menggelar kegiatan motivasi orangtua dalam mengenal tumbuh kembang serta gangguan perkembangan anak, Rabu (27/3) sore. Kegiatan yang dilaksanakan untuk pertama kalinya itu, dibuka Kabag Humas RSUD Pasir Pangaraian, Irwan, mewakili Direktur RSUD. Kegiatan tersebut menghadirkan pembicara, Syarifah Fadilah, dari RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru, dokter spesialis anak RSUD Pasir Pangaraian, Dr Zulkurnia serta diikuti sekitar 20 orangtua yang anaknya saat ini tengah menjalani terapi di RSUD Pasir Pangaraian dan 15 orang perwakilan dari SLB Rohul juga 12 kepala ruangan RSUD Pasir Pangaraian, para kasi juga kabid dan undangan lainnya.
Humas RSUD Pasir Pangaraian, Irwan, usai membuka kegiatan menyatakan, dirinya sangat menyambut baik pelaksanaan peningkatan motivasi orangtua dalam mengenal tumbuh kembang anak serta gangguan perkembangan tersebut.
“Selama ini, saya sendiri tidak mengetahui, adanya permasalahan tumbuh kembang anak serta gangguan perkembangan yang sudah bisa ditangani di RSUD kita. Kini, sudah ada sekitar 20 pasien yang ditangani di RSUD, dengan satu tenaga yang bekerja. Bila nantinya sudah banyak pasien, maka kita akan tambah tenaga untuk bisa membantu penanganan permasalahan tumbuh kembang anak serta gangguan perkembangan,” kata Irwan.
Ketua Pelaksana kegiatan yang juga pejabat Kepala Bagian Pelayanan Tumbuh Kembang Anak  RSUD Pasir Pangaraian, Halimah Dewi, mengatakan, kegiatan yang pertama kali dilaksanakan itu cukup penting, karena selama ini, banyak masyarakat yang anaknya mengalami gangguan perkembangan termasuk tumbuh kembang anak, tidak mengetahui ke mana anaknya akan dibawa (berobat).
“Kasus gangguan perkembangan anak, banyak tidak disadari para orang tua. Karena kasus gangguan perkembangan anak banyak terjadi di Indonesia termasuk di Rohul, seperti gangguan perkembangan baik lambat bicara, gerak, hiperaktif, down sindrown (idiot), autis, atensi devisit hiper aktif (HDHD), gangguan konsentrasi. Semua itu bisa ditangani melalui peningkatan motivasi orangtua. Sehingga kegiatan ini sangat penting sekali, agarorang tua memahami kondisi anaknya,” terang Halimah Dewi.
Bahkan saat ini, kata Dewi lagi, dirinya telah menangani sekitar 20 pasien gangguan perkembangan di RSUD Pasir Pangaraian. Di mana, anak-anak tersebut, tidak bisa sembuh dengan waktu hanya satu atau dua tahun saja, sehingga perlunya motivasi dari orangtua kepada anaknya yang tengah menjalani masa terapi. (yus)

AddThis Social Bookmark Button

Add comment


Security code
Refresh