PEKANBARU-Kepala Dinas Pasar Kota Pekanbaru, Sadri Ilyas, mengingatkan, pedagang dan pengelola Pasar Ramadan, agar keberadaannya tidak mengganggu kemacetan jalan. Hal itu diungkapkannya, seiring menjamurnya keberadaan Pasar Ramadan pada bulan Ramadan, Kamis (27/6). "Kita tidak melarang mereka berjualan, karena masyarakat juga membutuhkannya. Harusnya berdagang itu jangan sampai mengganggu keramaian dan jangan membuat jalanan jadi macet," ungkap Sadri.
Dilanjutkannya, keberadaan Pasar Ramadan bukan wewenang dan tanggung jawab Dinas Pasar dan tidak ada pemasukan terhadap daerah. "Tugas Dinas Pasar melakukan pengawasan dan pembinaan Pasar Tradisional milik pemerintah dan swasta. Kecuali Pasar Ramadan itu berada di Pasar Tradisional, itu baru menjadi kewenangan Dinas Pasar," terang Sadri.
Sadri menyebutkan, Pasar Ramadan tersebut sama sekali tidak mendatangkan pemasukan terhadap daerah. Pasar Ramadan didirikan biasanya atas izin RW ataupun Lurah, sehingga menjadi tanggung jawab setiap kecamatan. "Jika itu dikhawatirkan mengganggu lalu lintas, itu wewenang dan tanggung jawab Dishub dan Satpol PP untuk penertiban," tandasnya. (rud)
| Next > |
|---|
