WASHINGTON-Pejabat senior Kongres Amerika Serikat mengatakan, AS takkan ragu menggulingkan rezim komunis Korea Utara yang dipimpin Kim Jong-Un bila Korut menembakkan senjata nuklir. Serangan besar dapat dilancarkan AS dengan mudah lewat Korea Selatan.
"Saya diberitahu oleh seorang jenderal senior bahwa serangan yang dilakukan Korut sama artinya dengan 'pergantian rezim.' Saya pun mendengar ucapan yang sama, ketika saya mengunjungi Komando Pasifik (di Hawaii)," ujar salah seorang anggota Kongres AS yang menolak menyebutkan identitasnya, seperti dikutip Washington Times, Kamis (4/4).
Meski Korsel tidak akan memperbolehkan AS menyerang terlebih dulu untuk menggulingkan rezim Korut, seperti halnya yang dilakukan George W Bush di Irak. Namun peperangan besar tetap akan terjadi, dan hal itu dinilai bisa menciptakan pergantian rezim di negeri komunis Korea itu.
Rencana penggulingan rezim Korut sempat muncul di era kepemimpinan Bush. Dick Cheney yang dulu menjabat sebagai wakil Bush mengatakan, invasi militer dari Korsel bisa menghancurkan dinasti Kim yang sudah bertahan lama di Korut.
Seorang pensiunan jenderal AS yang berperang di Perang Korea 60 tahun yang lalu berkomentar mengenai eskalasi ketegangan di Semenanjung Korea. Menurutnya, Korut bisa hancur dengan mudah selama kurang dari 60 hari bila AS ikut berperang membela Korsel.
McInerney mengingatkan pula, China akan bertanggung jawab untuk menjaga kekuasaan keluarga Kim di Korut. Namun McInerney mengajak AS agar tidak mengkhawatirkan China.
"Jangan khawatir dengan China. Bila dia membiarkan hal ini terjadi, ini akan menjadi masalah mereka. Mereka tidak akan terseret ke dalam perang. China tidak akan mengutus ribuan pasukannya berperang di sana. Embargo perdagangan juga bukan kepentingan China," ujar McInerney. (ozc/esi)
| Next > |
|---|
