SIAK-sejumlah badan usaha milik daerah diharapkan melaksanakan program tanggung jawab sosial perusahaannya dalam bentuk peningkatan ekonomi masyarakat. Yang dinilai paling tepat saat ini adalah pemberian bantuan bibit sapi untuk dapat diternak dan dikembangbiakkan. Hal ini diungkapkan Bupati Siak, Syamsuar, di hadapan sejumlah direksi BUMD, dalam rapat evaluasi kinerja BUMD Kabupaten Siak, Rabu (20/3), di Zamrud Room, kediaman Bupati Siak, Jalan Raja Kecil. “Untuk penerapan CSR, saya mengharapkan BUMD, khususnya PT BSP yang memang labanya cukup besar, dapat melakukan peningkatan ekonomi msyarakat di wilayah areal kerjanya. Dalam bentuk lebih spesifik yakni memberikan bantuan ternak sapi kepada masyarakat dan terlebih dahulu menginformasikannya ke jajaran terkait, khususnya penyuluh tani,” ujar Syamsuar.
Beberapa BUMD mengaku telah melakukan program tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR). Sebagian lagi mengaku belum mampu melakukannya dalam jumlah sesuai kebutuhan semestinya masyarakat sekitar wilayah operasi perusahaan.
Bahkan, sebagian BUMD lagi masih terseok-seok mewujudkan dan merealsiasikan tanggung jawab yang diemban.
Direktur Utama (Dirut) PT Bumi Siak Pusako, Jusmady Jusuf, mengaku, tahun 2012 pihaknya telah menyalurkan dana sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat sekitar operasi PT BSP-Pertamina Hulu sebesar Rp2 miliar lebih. Bentuknya, bantuan di beberapa bidang kehidupan dan kebuthan masyarakat, seperti bantuan sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan lain-lain.
“Respon kepedulian kita terhadap masyarakat juga kita realsiasikan dalam bentuk pembangunan venue sepatu roda di Kota Siak. Bahkan, telah menjadi venue untuk cabang sepatu roda pada PON XVIII 2012 lalu,” tandas Jusmady.

Next > |
---|