Haluan Riau

Sunday, May 12th

Last update08:28:15 PM GMT

You are here: DAERAH PELALAWAN Penari DKP dan Film Bono Pukau Penonoton di Den Haag

Penari DKP dan Film Bono Pukau Penonoton di Den Haag

PANGKALAN KERINCI-Memenuhi undangan Kedutaan Besar Indonesia di Den Haag, Belanda dalam kegiatan Pasar Malam Indonesia Kabupaten Pelalawan memberikan pertunjukan kebudayaan Melayu berupa tari-tarian Melayu. Undangan tersebut mewakli Riau yang dilaksanakan pada 20 hingga 26 Maret lalu. Pementasan tarian yang dibawakan oleh para penari binaan Dewan Kesenian Pelalawan juga dipertonton film gelombang bono kebanggaan masyarakat Pelalawan untuk dipromosikan di daerah kincir angin tersebut.
Kepala Dinas Periwisata Pemuda dan Olahraga Zulkifli didampingi Ketua Harian DKP Zamur Das didampingi oleh Kabag Humas M.Farid, menyampaikan pementasan  yang di  adakan oleh peserta asal Pelalawan serta potensi wisata gelombang Bono yang dipertontonkan ternyata sangat menarik semua pengunjung dan peserta lainya yang mayoritas warga negara eropa.
“Memang enggak nyangka, setelah kita pertontotonkan gelombang bono sekaligus penampilan para penari kita, ternyata mereka sangat senang dan enggak nyangka kalau di Riau khusus nya di Pelalawan memiliki potensi wisata dan kebudayaan yang sangat indah dan unik, dan bahkan beberapa dari peserta dan seluruh audiens yang hadir bahkan dari agen travel khusus dibidang pariwisata asal Belgia dan Jerman sangat terpukau dan mereka berencana ingin berkunjung langsung ke Pelalawan untuk melihat kekayaan budaya kita sekaligus keunikan gelombang bono yang ada di Kecamatan Teluk Meranti," kata Zulkifli.
Zulkifli menambahkan, dalam kegiatan yang berlangsung selama 6 hari tersebut dalam Iven Pasar Malam Indonesia bertajuk tentang investasi, kuliner, pariwisata dan budaya. “Dan Pelalawan hanya membawa dua kategori yakni Budaya berupa seni tari dan pariwisata berupa gelombang bono, namun begitupun para peserta tidak bosan-bosannya melihat penampilan kita karena mereka sangat kagum dengan hasil tarian yang dibawakan oleh adik-adik binaan DKP serta penanyangan film pendek gelombang bono," kata Zulkifli.
Ketua DKP Pelalawan H Herman Maskar mengatakan, apa yang ditampilkan oleh para penarinya yang ditampilkan di Belanda tersebut merupakan salah satu upaya pengenalan budaya melayu ke masyarakat sampai ketingkat internasional, selain kebudayaan tari-tarian, DKP saat ini juga memiliki sejumlah kesenian lainnya. “Ya apa yang ditampilkan oleh para penari kita sampai ke Belanda itu salah satu upayakita untuk mengenalkan kebudayaan kita sampai ketingkat internasional, jadi kita juga berharap kedepannya juga ada lagi hasil kreasi anak negri yang saat ini mulai kita gali bisa juga kita tampilkan nanti di tingkat Internasional saat iven-iven tertentu, ini menandakan kalau Pelalawan juga kaya akan budayanya,” ungkap Herman Maskar. (pen)

AddThis Social Bookmark Button

Add comment


Security code
Refresh