Haluan Riau

Saturday, May 25th

Last update02:05:00 PM GMT

You are here: DAERAH MERANTI Bupati Minta SKPD Pelihara Aset

Bupati Minta SKPD Pelihara Aset

SELATPANJANG-Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, Irwan Nasir, meminta seluruh kepala SKPD memelihara dan merawat aset daerah Meranti yang sudah diserahkan secara resmi dari Pemkab Bengkalis. "Aset yang baru saja kita terima secara resmi itu agar dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Dengan penyerahan aset itu, maka secara resmi Pemkab Kepulauan Meranti secara hukum sudah sah menjadi pemilik aset yang pernah dibangun Kabupaten Bengkalis itu," ujar Irwan di hadapan Bupati Bengkalis, Herlyan Saleh, usai menerima dokumen aset tersebut dari Pemkab Bengkalis yang diserahkan langsung Bupati Bengkalis, Herlyan Saleh.
Penyerahan itu juga disaksikan Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti, Hafizoh, Kejari Bengkalis, Muklis dan Karo Perlengkapan Sekda Prov Riau, Abdi Haro dan Sekda dari ke dua kabupaten, bertempat di Grand Meranti Hotel, Selatpanjang, Kamis (4/4).
Bupati Irwan, dalam sambutannya antara lain mengucapkan terimakasih kepada Bupati Bengkalis dan jajarannya yang telah bersusah payah untuk menuntaskan verifikasi data terkait berbagai bentuk aset yang telah diserahkan tersebut.
"Kiranya penyerahan aset itu untuk mendukung percepatan pembangunan di Kabupaten Kepulauan Meranti. Sehingga ketertinggalan pembangunan Meranti selama ini bisa dikejar secara bertahap. Kiranya kerjasama pemerintahan dalam membantu masyarakat di kedua daerah akan terus dilanjutkan di masa datang," kata Irwan.
Bengkalis sebagai kabupaten induk menurut Irwan, akan tetap diharapkan bisa membantu Pemkab Kepulauan Meranti, dalam meniti pelaksanaan pembangunan itu. Sehingga masyarakat Meranti juga segera terlepas dari predikat masyarakat termiskin di Riau itu.
Sebelumnya, Bupati Bengkalis, Herlyan Saleh, mengungkapkan, penyerahan aset tersebut menjadi satu kewajiban bagi pemerintahan kabupaten induk. Walaupun ada keterlambatan sedikit, namun tidak sampai mengurangi makna dan tujuan penyerahan aset yang diatur oleh undang-undang.
Bupati Bengkalis Herlyan Saleh usai penandatanganan tersebut kepada wartawan, mengatakan, pendataan aset itu, pihaknya melibatkan BPKP dan Karo Perlengkapan Setdaprov Riau. Keterlambatan yang terjadi selama ini untuk melakukan verifikasi aktual di lapangan dari kedua belah pihak.
Sehingga jika ditaksir nilai dari seluruh aset yang diserahkan tersebut sebesar Rp1,8 triliun. Sementara masih ada beberapa item aset yang saat ini masih dalam proses hukum. Bahkan ada beberapa aset yang tidak diserahkan pada penyerahan aset tersebut.
"Namun secara prinsip seluruh aseet mulai dari lahan, atau tanah, mesin, gedung, jalan dan irigasi, serta jaringannya dan berbagai peralatan termasuk aset sumber daya manusia. Semua itu menjadi aset Pemkab Meranti untuk dikelola sebagaimana mestinya," ungkap Herlyan.
Selain dihadiri Karo Perlengkapan Setdaprov Riau, juga dihadiri Kapolres Bengkalis,  atau yang mewakili, serta Dan Lanal Dumai atau yang mewakili dan para pejabat eselon II dan III jajaran Pemkab Meranti. (jos)


AddThis Social Bookmark Button

Add comment


Security code
Refresh