PANGKALAN KERINCI-Tahun 2012, Polres Pelalawan telah menangani 218 kasus, 155 kasus di antaranya telah dituntaskan atau sekitar 71,16 persen. Jika dibanding jumlah kasus yang ditangani Polres tahun 2011 lalu, tahun ini jauh menurun. Karena itu, pihak Polres terus berupaya menangani kasus secara preventif dan persuasif dengan masyarakat. Demikian dikatakan Kapolres Pelalawan AKBP Guntur Aryo Tejo didampingi Kabag Ops Kompol Hariadi, Kamis (27/12) di Pangkalan Kerinci.
" Dengan terjadi penurunan jumlah kasus di wilayah hukum Negeri Seiya Sekata pada tahun ini, ke depan kita akan lebih melakukan pendekatan dalam menangani kasus pada masyarakat ketimbang penanganan dengan melakukan penindakan," ujarnya.
Kompol Hariadi menambahkan, sebanyak 218 kasus yang ditangani Polres Pelalawan terdiri dari kasus kriminalitas, lakalantas, dan kasus narkoba. Dari 155 kasus yang sudah berhasil dituntaskan, sebanyak 63 kasus yang tersisa saat ini masih dalam proses penyelesaian. Namun demikian, pihaknya optimis akhir tahun ini seluruh kasus yang ditangani akan selesai.
"Diperkirakan sisa semua kasus narkoba yang ditangani penyidik bisa dituntaskan hingga akhir bulan ini. Penangan kasus narkoba tersebut barang buktinya telah lengkap dan hanya tinggal penuntasan proses penyidikan. Karena semua berkas proses pemeriksaan perkara dari sisa kasus narkoba yang sedang ditangani penyidik sudah masuk ke Kejaksaan Pangkalan Kerinci," ujarnya.
Tahun 2011 lalu, tercatat 370 kasus yang ditangani Polres Pelalawan. Namun yang berhasil ditangani penyelesaiannya hanya 168 kasus atau sekitar 41 persen. Sementara pada tahun ini jumlah kasus yang masuk ditangani sebanyak 218, tapi berhasil dituntaskan penyelesaian kasusnya sekitar 71,016 persen.
Kampol Hariadi menambahkan, terkait tingkat keberhasilan penyelesaian penanganan kasus yang masuk tahun ini, maka Polres Pelalawan masuk rangking tiga di Riau. Sedangkan Polres Inhil nomor satu di Riau yang tingkat keberhasilan penuntasan penyelesaian jumlah kasusnya yang terjadi tahun ini.( cr04)
Next > |
---|