TEMBILAHAN-Hingga saat ini, permintaan darah di Kabupaten Inhil mengalami peningkatan. Meski begitu, Palang Merah Indonesia Inhil memastikan stok darah masih aman dan cukup bagi masyarakat yang membutuhkannya. Hal itu disampaikan Kepala Markas PMI Kabupaten Inhil, Subowo Radianto, Jumat (14/12). Menurutnya, permintaan darah saat ini mengalami peningkatan dari biasanya, namun stok darah di PMI diperkirakan mampu mencukupi kebutuhan untuk masyarakat Kabupaten Inhil hingga satu bulan ke depan.
“Saat ini, permintaan darah dari masyarakat sudah mencapai 272 kantong per bulannya. Biasanya permintaan darah hanya sekitar 250 kantong setiap bulan,” tutur Bowo.
Meskipun stok darah masih tersedia, namun pihaknya akan tetap mencari pendonor sukarela yang memberikan darahnya untuk menolong sesama, baik ke instansi pemerintah, kantor maupun sekolah-sekolah.
“Hal ini kita lakukan untuk menjaga, agar stok darah yang ada di PMI tetap terjamin dan tidak kehabisan,” terangnya.
Selain itu, PMI juga akan melakukan sosialisasi ke pihak swasta, seperti bank dan perusahaan di Kabupaten Inhil. Ini dimaksudkan agar mau melakukan donor darah. Dimana, sosialisasi nantinya akan mengirim surat ke instansi, kantor, bank dan pihak-pihak lainnya.
“Kita berharap, dengan sosialisasi ini permasalahan kekurangan stok darah di PMI Inhil tidak akan terjadi,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati, H Indra M Adnan mengimbau seluruh kalangan masyarakat dan aparat pemerintahan di lingkungan Pemkab Inhil untuk melakukan donor darah. Hal tersebut salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama dan sangat bermanfaat bagi orang lain.
“Mari donorkan darah kita, karena setetes darah sangat bermanfaat dan dapat menolong orang lain. Mendonorkan darah dapat menjaga tubuh kita tetap sehat,” imbuhnya. (jum)
| Next > |
|---|
